Drone Hantam Gedung di Tel Aviv, Tewaskan Satu Orang

Bagikan

Tel Aviv – Sistem pertahanan Israel mengalami kebobolan serius ketika sebuah drone berhasil menghantam gedung di Tel Aviv, menewaskan satu orang. Drone tersebut tidak dapat dicegat meskipun teridentifikasi, dengan Angkatan Udara Israel mengakui bahwa kejadian ini disebabkan oleh kesalahan manusia.

“Ini karena kesalahan manusia,” tulis pernyataan Angkatan Udara Israel seperti dilansir oleh kantor berita Haaretz, Jumat.

Menurut laporan dari Al Arabiya, serangan tersebut diluncurkan oleh kelompok Houthi dari Yaman. Kelompok ini meluncurkan rudal balistik dan empat drone ke arah Israel. Pasukan AS yang melindungi Israel berhasil mencegat rudal balistik dan tiga drone, namun drone keempat berhasil meledak di Tel Aviv, Israel tengah.

Wali Kota Tel Aviv, Ron Huldai, mengumumkan di media sosial bahwa kotanya berada dalam keadaan siaga tinggi setelah serangan pesawat tak berawak tersebut. Serangan ini menewaskan satu orang dan melukai sejumlah orang lainnya.

Penduduk di lingkungan pusat Tel Aviv yang terkena dampak serangan pada Jumat dini hari menggambarkan pengalaman mereka dengan penuh kengerian.

“Seluruh bangunan berguncang,” kata Alon, seorang warga setempat. “Jendela tetangga saya pecah, jadi saya yakin ada sesuatu yang menimpa bangunan itu. Baru ketika saya keluar, saya menyadari ada beberapa bangunan yang rusak.”

Roey Klein, seorang paramedis gawat darurat di Magen David Adom, termasuk orang pertama yang tiba di lokasi kejadian. “Saya berada di dalam ambulans dan sudah terjadi keributan yang cukup besar di sana. Saya merawat dua orang yang terluka di jalan dan dua orang lainnya yang berada di rumah saat itu,” tuturnya.

“Tak lama kemudian, kami menemukan korban jiwa di salah satu lantai paling atas gedung yang berdekatan. Dia berada di tempat tidur dan ada kerusakan akibat pecahan peluru di mana-mana di apartemennya.”

Serangan ini menandai eskalasi terbaru dalam ketegangan regional, memperlihatkan kelemahan dalam sistem pertahanan udara Israel dan menambah ketakutan di kalangan warga Tel Aviv. Pihak berwenang terus menyelidiki insiden ini untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Artikel terkait
Terkini
Follow us