Jakarta – Timnas Indonesia U-20 kembali merasakan pahitnya kekalahan dalam pertandingan uji coba. Setelah sebelumnya menelan kekalahan 2-1 dari Thailand U-20 pada Jumat (26/1), kini giliran Uzbekistan U-20 yang berhasil mengalahkan Timnas Indonesia U-20 dengan skor 3-2.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Madya, Jakarta pada Selasa (30/1) malam tersebut menyisakan catatan kekurangan bagi timnas Indonesia U-20. Dilansir dari website resmi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), pelatih timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, memberikan evaluasi atas kedua pertandingan uji coba tersebut.
Menurut Indra Sjafri, adanya dua pertandingan uji coba internasional tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya untuk melihat perkembangan timnas Indonesia U-20. “Dua laga uji coba internasional ini (lawan Thailand dan Uzbekistan), kami sudah mencoba 27 pemain untuk dimainkan. Dari 30 pemain yang ada, lebih kurang baru 17 pemain yang bisa jadi bagian skuat U-20,” ungkapnya.
Namun, Indra Sjafri juga menyoroti beberapa kekurangan dalam tim yang dia asuh, seperti fokus, koordinasi, dan komunikasi. “Kami juga melihat bahwa dalam dua laga uji coba ini terkait fokus pemain di akhir babak. Terus tadi gol kedua dari Uzbekistan karena tidak adanya mungkin koordinasi dan komunikasi, dan orang yang melakukan umpan silang, tapi bola masuk ke gawang, jadi hal-hal kecil seperti itu,” jelasnya.
Meskipun demikian, Indra Sjafri memastikan bahwa timnya akan terus berproses untuk menjadi lebih baik. “Tim ini akan lebih baik dari waktu ke waktu, dan tim muda memang butuh proses dan waktu,” tegasnya.
Dalam waktu dekat, timnas Indonesia U-20 akan kedatangan pemain baru dari seleksi Piala Soeratin, Elite Pro Academy, dan pemain-pemain diaspora. “Tim akan berlanjut melakukan pemusatan latihan sampai 10 Februari untuk nanti memastikan ada satu atau dua laga uji coba lagi,” tambahnya.
Timnas Indonesia U-20 memiliki proyeksi untuk tampil di Piala AFF U-19 2024 dan Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, serta menargetkan lolos ke Piala Dunia U-20 2025 di Chile.